Without GO-BLOG's people, Smart people is nothing!

Film : Real Steel

Share on :


Di tahun 2040, teknologi sudah sangat maju. Pertandingan tinju antara manusia melawan manusia sudah tidak ada lagi. Pertandingan tinju sudah dilakukan oleh robot-robot canggih.
Charlie Kenton, yang masa mudanya adalah seorang petinju hebat, harus pensiun dini karena memang pada tahun itu sudah tidak ada lagi pertandingan tinju antar manusia.
Dan dia terpaksa mengikuti arus dengan harus bertempur menggunakan robot juga. Awalnya dia memiliki robot bernama AMBUSH yang tidak terkenal. Pada pertandingan pertamanya , AMBUSH melawan banteng yang juara dua tahun lalu. Dia bertaruh 20.000 dolar untuk kemenangan robotnya. Atas kecerobohannya sendiri, AMBUSH yang sudah di ambang kemenangan hancur lebur oleh seekor banteng.
Dan ternyata, Charlie memiliki putra bernama Max. Karena Charlie memang hidup kesusahan, dia menjual anaknya sendiri ke seorang pengusaha kaya yang membayarnya 70.000 dollar. Namun, Max meski sudah dijual dititipkan kepada Charlie kaarena orang tua baru Max  akan ke Eropa.
Charlie, dengan uang nya itu, membeli robot baru bernama Noisy Boy. Noisy Boy adalah robot yang kuat  daan pernah menjadi robot yaang bertanding pada kejuaraan Liga Tinju Dunia atau WRB. Noisy Boy dibuat oleh Tak Mishido. Noisy Boy termasuk robot canggih. Dia tidak dikontrol menggunakan  remot seperti robot kelas bawah lainnya. Dia menggunakan sistem canggih yang dikontrol menggunakan perintah suara.
Pada perandingan pertamaanya, Noisy Boy sebenarnya direncanakan melakukan pertandigaan tambahan yang mengiringi pertandingan utamaa yangg diminkaan oleh robot bernama MIDAS. Namun Charliie menolak, ia  merasa Noisy Boy pantas  untuk melawan MIDAS  di pertandingan utama. Sebenarnya Max menolak, namun Charlie tidak mau mendengar. Sebenarnya Noisy Boy sangat kuat, namun karena Charlie belum hafal  baahasa pemrograman yang digunakan untuk memerintah Noisy Boy, akhirnya Noisy Boy yang dibeli sehhaarga 45.000 dollars hancur berantakan.
Di sinilah pertunjukan dimulai.
Sepulang dari pertandingan itu, Charlie menuju tempat pembuangan untuk mencari komponen2 dan berniat merakit sendiri robot petarung. Saat itu, Max yang ikut,terpeleset ke jurang dan beruntung tubuhnya tersangkut oleh tangan robot yanng sudah tertimbun. Max selamat, dia ingin membawa pulang robot tersebut, namun Chrlie tidaak setuju sehinggaa Max sendirian yaang menggalli tanah untuk mengambil robot tersebut.
Ternyata,robot tersebut adalah robot latih perang G2 keluaran 2014 yang bernama ATOM. Kelebihannya adalah tahan banting dan atanya bisa di set ke mode bayangan sehingga robot tersebut bisaa meniru gerakan orang yaang dikenalnya.
Pada pertndingan pertamanya, ATOM melawan robot yang dimiliki oleh Kingpin yang bernaamaa METRO. Kelebihan metro adalah kakinyaa yaang akan menginjak lawaan padaa menit awaal dan akaan menghabisinya tanpa ampun. Namun ATOM  awalnyaa adalah robot latih tanding yang memang diset untuk tahan pukul. ATOM mampu beertahan pada ronde pertama. Pada ronde kedua, tanpa diduga, ATOM yang terus dipukuli di ronde pertama, mengeluarkan satu pukulan yang langsung membuat sisstem kendali Metro rusak dan ATOM dinyatakan menang.
Dengan kecerdikan Max, dia mengadopsi sistem pendengaran yaang dimiliki oleh Noisy Boy dan memasangannya pdaa ATOM. Chaarlie mengajari ATOM untuk beberapa pukulan tinju yang tidak ada pada robot lainnya. Itu berkat mode bayangan pada mata ATOM.
Dengan gayaa tinju unik yang dimiliki ATOM, robot kecil tersebut memenagkan banyak pertandingan dan semakin terkenal hingga ATOM diundang untuk melakukan pertaandingaan melawan Twin Cities, Robot WRB berkepala dua yang sangat ganas.
Sebelum pertandingan, Vara Lenkova , pemilik ZEUS, ingin membeli ATOM seharga 200.000 dolar dengan alasan ATOM bisa digunakan untuk latih tanding ZEUS.
Charlie setuju, namun Max tidak berniat menjual ATOM. Akhirnya Max menolak tawaran itu dan tetap melawaan TWIN CITIES. Ini mrupakan pertandingan profesional pertama ATOM.
Ternyata Twin Cities sangat kuat. Diaa terus memukuli ATOM di pojok ring. Charlie berusaha mencari kelemahan Twin Cities, dia menemukannya. Twin Cities memiliki lengaan yang saangaat panjang sehinggaa tidaahbisaa memukul benda yang sangat bekaat dengannya. Hal ini dimaanftkaan olel Charlie. Di mengontrol ATOM untuk menempel pada Twin Cities dan memukulinya tanpa ampun. Dan dengan jurus andalan Upper Cut Kanan, ATOM berhasil merobohkan Twin Cities.
Kemenangan ini membuat Max meluapkan kegembiraannya dan menantang ZEUS untuk bertanding dengan ATOM.
Fara Lenkova menerima tawaran tersebut.
Sebelumnya perlu dikrtahui, belum pernah ada robot yang bertahan dalm satu ronde pun saat bertemu ZEUS, raja dari para robot. Dan orang orang mempredikisi hal tersebut akan terjadi pula pada ATOM.
Pertandingan dimulai. Hanya dalam 10 detik, ATOM sudah jatuh dua kali. Saat ZEUS akan mengeluarkan jurus pamungkas, waktu ronde pertama sudah berahir. ATOM selamat. Di rnde ke dua, ATOM menjadi robot pertamaa yaang berhasil melayangkan pukulan ke arah ZEUS. Namun pertandingan tetap didominasi ZEUS. Begitu pula dengan ronde ke tiga. Di pertengahan ronde ke 4, sistem pendengaran ATOM terkena pukulan keras ZEUS dan rusak. Atom tidak bisa dikontrol lagi. Dia terus dihajar oleh ZEUS. Namun lagi lagi ATOM diselamatkan oleh waktu.
Di ronde ke lima, ATOM dikendalikan dalam mode bayangan yang menirukan gerakan Charlie. Charlie pun melakukan gerakan tinju di luar ring yang akan diikuti oleh ATOM. ZEUS yang sejak taadi menyerang mulaai kehaabisan energi. Saat energinya benar benar haabis, ATOM yang giliran mengaamuk dan menjadi robot pertamaa yang merobohkan ZEUS. Namun ZEUS bisa bangkit, tapi dia terus dihajar oleh ATOM yang mengikuti gerakan Charlie di luar ring. Namun saat ATOM akan menghancurkan ZEUS, waktu habis. Pemenang ditentukan lewat penilaian juri. Ternyata ZEUS menang angka. Seluruh penonton mencemooh. Bagaimana mungkin ZEUS yang hampir mengalami kerusakan sistem bisa dinyatakan menang.
Namun Max dan Charlie tetap banga, mereka kalah pada penilaian juri, namun menang dalam pertandingan. Ia dianggap sebagai juara masyarakat
“people’s champions ? ini cocok untuk ku “, Max Kenton.

Huh, akhirnya selesai juga.
Untuk link download nya, kapan kapan ya. Jaringan lagi lemot. gak bisa upload ke Mediafire.
Sumber

5 komentar on Film : Real Steel :

Anonim mengatakan... 30 Mei 2012 pukul 10.03

Tapi sumbernya kok kyak blog amatir ya??

Anonim mengatakan... 3 Juni 2012 pukul 00.57

do apah

Anonim mengatakan... 4 Juni 2012 pukul 01.34

gillak

Asuka mengatakan... 6 Juni 2012 pukul 05.37

sapa yg hapus komen ku ?

kumpul mengatakan... 22 Juni 2012 pukul 03.29

Seru kayaknya nih film

Post a Comment and Don't Spam!